Tugas Individu

Tugas Pertama


Pengaruh Strategi Belajar Terhadap Prestasi

Apakah strategi belajar dan gaya berpikir dapat mempengaruhi prestasi seorang siswa?

Pengaruh yang bagaimana? Lalu strategi belajar yang seperti apa?

Nah, mungkin pertanyaan seperti ini yang akan timbul dibenak kita ketika membaca judul diatas. Kita tahu bahwa setiap orang memilii strategi masing-masingdala mencapai sesuatu yang diinginkannya. Msalnya, untuk mencapai sebuah prestasi, siswa akan membuat strategi belajar yang dapat membantunya dalam mengikuti pelajaran, sehingga siswa tersebut dapat dengan mudah memehami pelajaran. Begitu juga dengan guru, setiap guru memiliki metode pengajaran yang berbeda-beda, guru akan berusah menciptakan suatu metode belajar yang membuat siswanya tertarik dan bersemangat dalam mengikuti pelajaran yang diberikan. Metode belajar tersebut merupakan salah stu strategi seorang guru dalam hal mengajar. Strategi belajar yang dimiliki seorang siswa akan berbeda dengan siswa lainnya, sama halnya denga seorang guru, setiap guru memiliki strategi pengajaran yang berbeda-beda, hal ini dikarenakan oleh gaya berpikir yag dimiliki tiap orang bervariasi. Dari kedua contoh diatas dapat kita simpulkan bahwa strategi belajar dan gaya berpikir seseorang sangat berpengaruh terhadap prestasi yang akan dicapainya.

Ada beberapa strategi pembelajarn yang digunakan dalam pembelajaran berbasis TIK diantaranya yaitu

1. Strategi Pembelajaran Kooperatif (Cooperatif Learning)

Didalam strategi pembelajaran ini peserta didik ditekankan untuk aktif dalam kegiatan pembelajaran yang dilakukan secara bersama-sama atau kelompok yaitu berbentuk kerja sama antar peserta didik dengan tujuan agar :

  • Peserta didik map berkolaborasi dengan peserta didik lainnya khususnya dalam pembentukan kelompok belajar
  • Peserta didik berinteraksi aktif dan positif dalam kelompok sehingga memungkinkan terjadinya penggabungan dan pemeriksaan ide dalam suasana yang tidak tertekan
  • Peserta didik berkesempatan untuk mengembangkan berbagai keterampilan berpikir seperti berpikir kreatif, pengambilan keputusan, evaluasi situasi, pemecaha masalah, serta hubungan antar manusia.
  • Peserta didik secara berkelmpok mengembagkan kecakapan hidupnya, seperti menemukan dan memecahkan masalah, pengambian keputusan, berpikir logis, berkomunikasi efektif dan bekerja sama

Sasaran pembelajaran kooperatif adalah tahap pembelajaran yang maksimum bukan saja untuk diri sendiri tetapi juga untuk teman-teman lain dalam kelompok

2. Strategi Pembelajran Aktif

Strategi pembelajara aktif merupakan suatu system pembelajaran yang menekankan aktivitas dan partisipasi peserta didik. Adapun beberapa tujuan strategi pembelajaran aktif yaitu :

  • Peserta didik menjadi lebih aktif karena berperan sebagai subjek belajar dikelas

Peserta didik Lebih aktif mempelajari materi pembelajaran yang menyiapkan peserta didik untuk hidup, informasi yang diterima lebih lama diingat dan disimpan, dan lebih menikmati suasana kelas yang nyaman

  • Peserta didik mengemukakan pendapat, tanya jawab, mengembangkan pengetahuannya, memecahkan masalah, diskusi, dan menarik kesimpulan

Keaktifan peserta didik dalam proses belajar meliputi berbagai aspek misalnya aktif dari aspek jasmani, aktif berpikir dengan Tanya jawab, mengemuakan ide, berpikir logis dan sistematis. Aktivitas social seperti berinteraksi atau bekerja sama dengan orang lain.

3. Strategi Pembelajaran Autentik

Pembelajaran autentik yaitu pembelajaran yang menerapkan materi pembelajaran secara langsung (Autentik) pada kehidupan nyata peserta didik sehari-hari.

  • Pembelajaran kontrutivitas, memberikan perhatian khusus pada pengetahuan dan belajar serta menentukan strategi mengajar.
  • Pembelajaran kontekstual, upaya pengajar untuk membantu peserta didik memahami relevansi materi pembelajaran yang dipelajarinya.

4. Strategi Pembelajaran Individual atau Mandiri ( Individual or Personal Intruction)

Yaitu pembelajaran yang dapat memberi kesempatan kepada peserta dididk secara individual. Perhatian pada perbedaan individual dalam pembelajaran ini merupakan satu keharusan untuk dilaksanakan oleh pengajar, tujuannya adalah

  • Peserta didik dapat belajar mandiri secara aktif menurut langkah-langkah tertentu atau menurut pemikirannya sendiri.
  • Peserta didik dapat belajar sesuai dengan kemampuan individu yang dimilikinya sehingga dapat menguasai materi pembelajaran secara penuh.

Individual or Personal Intruction adalah pembelajaran yang disajikan tidak hanya dalam bentuk tatap muka dikelas melainkan melalui cara dan tennis yang memungkinkan untuk dapat belajar secara individual atau perorangan.

5. Strategi Pembelajaran Pemecahan Masalah

Ada beberapa tujuan strategi pembelajaran pemecahan masalah

  • Peserta didik dapat mengembangkan potensinya dalam memanfaatkan hasil teknologi, memiliki sikap dan keterampila serta kesadaran tentag peran teknologi sebagai bagian dari kehidupan manusia
  • Peserta didik diharapkan dapat membangun pemahamannya sendiri tentang realita alam dan ilmu pengetahuan dengan cara merekonstruksi sendiri makna melalui pemahaman sendiri.

Kesimpulan yang dapat kita ambil dari beberapa strategi belajar yang disajikan diatas adalah dengan adanya belajar seorang peserta didik mampu meningkatkan intelegensi atau kemampuannya sehingga peserta didik mampu meraih prestasi yang lebih tinggi.Strategi pembelajaran juga membantu peserta didik untuk meningkatkan kreativitasnya dalam berbagai hal misalnya dalam pengoperasian computer ataupun internet yang kita tahu sedang marak saat ini.


Pengalaman Pribadi

Strategi menghadapi ujian
Saya adalah tipe orang yang sulit menangkap suatu pelajaran jika tidak dipelajari berulang-ulang. Oleh karena itu, saya membuat suatu strategi belajar yang dapat membantu saya untuk cepat mengerti suatu materi pembelajaran. Strategi yang saya miliki ini juga mampu membantu saya dalam mengikuti ujian. Sehingga ketika ujian saya tidak terlalu sulit mempersiapkan diri. Ada beberapa strategi belajar yang saya lakukan yaitu:
 Sebelum bahan materi disampaikan oleh pengajar saya akan mempelajarinya terlebih dahulu dengan cara membaca bahan materi walaupun hanya sekilas
 Ketika pengajar menyampaikan materi saya akan mencatat hal-hal penting yang perlu di ingat dan kemungkinan akan di ujiankan
 Saya akan mengulang materi pelajaran yang disampaikan pengajar ketika waktu luang
 Saya tidak pernah menghafal pelajaran tetapi saya akan berusaha mengerti pelajaran tersebut sehingga mudah dan lebih lama di ingat.

Alhasil ketika ujian tiba saya tidak terlalu sulit mempelajari dan menebak apa yang akan di ujiankan oleh pengajar sehingga nilai ujian saya cukup memuaskan dan menurut saya seimbang dengan perjuangan yang saya lakukan.

25 Februari 2010

1 Response to "Tugas Individu"

  1. Blogger says:
    21 Oktober 2017 pukul 09.47

    There is shocking news in the sports betting industry.

    It's been said that any bettor needs to look at this,

    Watch this or quit betting on sports...

    Sports Cash System - Advanced Sports Betting Software

Posting Komentar